Perak Rebut Kembali Level $26,00 Dengan Acara-Acara Penting Membayangi
- Perak spot telah rally kembali di atas level $26,00 menjelang acara risiko utama pekan ini.
- Pasar logam mulia bisa volatile di tengah rilis penjualan ritel AS pada hari Selasa dan FOMC pada hari Rabu.
Harga perak spot (XAG/USD) diperdagangkan dalam posisi yang menguntungkan pada hari Senin di awal sesi perdagangan AS, dengan harga spot saat ini naik lebih dari 1,0% pada hari ini atau diperdagangkan dengan kenaikan sekitar 30 sen. Harga perak kemudian berhasil merebut kembali level $26,00 dan sekarang diperdagangkan di $26,20, pembeli mengincar pergerakan kembali ke tertinggi minggu lalu di tepat di atas $26,40 – perhatikan bahwa moving average 21-hari juga berada di sekitar level ini, jadi ini adalah area resistance utama. Penembusan di atas resistance ini bisa membuka kemungkinan pergerakan menuju moving average 50-hari di bawah $26,70.
Pendorong hari ini
Yield obligasi pemerintah AS sedikit pullback di awal minggu; Yield 10-tahun turun 2bps ke di bawah 1,62% dan yield 30-tahun turun lebih dari 3bps ke di bawah 2,37% – perhatikan bahwa level-level ini masih sangat tinggi, tetapi kemungkinan ada beberapa aktivitas profit-taking yang mendukung harga obligasi (dan mendorong yield turun) setelah sell-off pasar obligasi Jumat lalu. Yield yang lebih rendah tampaknya mendukung logam-logam mulia atau setidaknya melindungi mereka dari dampak negatif dolar AS yang sedikit lebih kuat.
Dalam hal mengapa yield obligasi sedikit lebih rendah dan dolar sedikit lebih kuat; tidak ada perkembangan fundamental utama selama akhir pekan, atau setidaknya tidak ada yang cukup besar untuk benar-benar menggerakkan pasar di awal minggu. Dengan demikian, ada perasaan ragu-ragu untuk berdagang pada hari Senin dan mengingat kurangnya acara penting dalam kalender ekonomi, pasar kemungkinan akan tetap terikat-dalam-kisaran untuk sisa sesi.
Segala sesuatunya tampak dimulai Selasa dengan rilis angka Penjualan Ritel AS untuk Februari dan kemudian keputusan suku bunga FOMC pada hari Rabu. Seperti biasa, memperkirakan dolar AS dan pasar obligasi pemerintah AS akan berombak pada acara-acara tersebut – reaksinya kemungkinan besar akan memengaruhi aksi harga di pasar perak (dan emas), dengan hasil apa pun yang menyebabkan dolar dan yield turun paling besar cenderung menguntungkan logam mulia (dan sebaliknya).