GBP/JPY Bertahan Stabil Dekat Puncak Sesi, Pembeli Tunggu Pergerakan Berkelanjutan Di Atas 152,00
- GBP/JPY menarik beberapa aksi beli saat turun dan rally sekitar 90 pip setelah pengumuman BoE.
- Perkiraan ekonomi BoE yang optimis dipandang sebagai faktor utama yang mendorong sterling.
- Kombinasi faktor-faktor membatasi kenaikan signifikan GBP/JPY, setidaknya untuk saat ini.
Pasangan GBP/JPY membalikkan penurunan spontan pasca BoE ke area 151,25 dan mencatat puncak baru sesi dalam satu jam terakhir. Namun, kenaikan tidak memiliki tindak lanjut yang kuat, dengan pembeli masih kesulitan untuk menemukan penerimaan di atas 152,00.
Pasangan ini menyaksikan beberapa aksi jual setelah Bank of England mengumumkan keputusannya untuk membiarkan pengaturan kebijakan moneter tidak berubah pada akhir pertemuan Mei Kamis ini. Keputusan tersebut secara luas sudah diantisipasi oleh pasar, meskipun kurangnya kejelasan soal rencana tapering di masa depan memberikan tekanan pada pound Inggris.
Namun, penurunan intraday ternyata berumur pendek dan dengan cepat dibeli setelah pernyataan yang menyertai mengungkapkan bahwa BoE dapat memperlambat laju pembelian obligasi pemerintah Inggris. Ini mengindikasikan bahwa para pembuat kebijakan mungkin mulai membicarakan proses tapering di bulan-bulan mendatang, yang, pada gilirannya, mendukung sterling.
Terlepas dari itu, perkiraan yang lebih hawkish yang menyertai pernyataan memberikan dorongan tambahan untuk pasangan GBP/JPY dan tetap mendukung rally intraday cepat hampir 90 pips. Bank sentral Inggris sekarang mengantisipasi pertumbuhan PDB 7,25% di 2021 dan 5,75% di 2022. Selain itu, inflasi sekarang terlihat rata-rata 2,5% sepanjang 2021.
Sementara itu, faktor pendukung, dalam beberapa hal, diimbangi oleh sentimen yang umumnya berhati-hati di sekitar pasar ekuitas Eropa. Itu dipandang sebagai faktor utama yang memperpanjang beberapa dukungan untuk safe-haven yen Jepang dan membatasi tindak lanjut kenaikan kuat GBP/JPY, membenarkan beberapa kehati-hatian bagi pedagang bullish agresif.
Apalagi, investor juga memilih absen di tengah ketidakpastian hasil pemilu parlemen Skotlandia. Jajak pendapat terakhir mengindikasikan mayoritas partai-partai pro-kemerdekaan di Skotlandia, yang mungkin meningkatkan tekanan pada Perdana Menteri Inggris Boris Johnson untuk mengizinkan referendum kemerdekaan kedua.
Oleh karena itu, akan lebih bijaksana menunggu pergerakan berkelanjutan di atas swing highs baru-baru ini, di sekitar wilayah 152,40 sebelum pedagang mulai memposisikan diri untuk apresiasi jangka pendek lebih lanjut. Sebaliknya, penembusan meyakinkan di bawah 151,00 akan menandai penembusan bearish kisaran perdagangan yang berusia satu setengah minggu.